Triyana Group menggelar peletakan batu pertamanya Triyana Resort Bali pada tanggal 20 Maret 2018 di Desa Carang Sari, Petang, Badung – Bali. Triyana Resort Bali merupakan resort premium kelas bintang 4 dengan fasilitas kelas international.
CEO Triyana Group, Ida Bagus Putu Widi Adnyana atau yang sering di panggil Pak Gustu mengatakan peletakan batu pertama ini merupakan komitmen Triyana Group kepada customer yang dapat juga disebut sebagai “Owner” dan merupakan langkah pertama pelaksanaan pengerjaan proyek tersebut. Proyek akan ditargetkan rampung dan mulai beroperasi pada akhir tahun 2020, dan investor dapat menikmati hasil pengelolaan mulai tahun berikutnya.
Triyana Group menawarkan konsep kepemilikan resort yang sangat unik, terbukti dengan banyakannya customer yang telah memiliki “Leasehold” Triyana Resort Bali tersebut. “Proyek sudah jelas, izin sudah lengkap dan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Badung , sehingga kami sangat yakin bahwa Triyana Resort Bali akan menjadi salah satu resort yang mempunyai daya saing sangat baik, mengingat pariwisata Bali menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara”, Ungkap Bapak Gustu, dalam keterangaan saat dilokasi acara.
Sebelumnya, perusahaan menargetkan pemasaran “Leasehold” Triyana Resort Bali akan tercapai pada pertengahan tahun 2020. “Perusahaan sangat yakin dan percaya dengan adanya event yang diadakan sekarang, dapat meningkatkan minat calon customer untuk ikut bergabung bersama kami dan apalagi mengingat kondisi pasar properti di Indonesia, khususnya di Bali juga sedang bergairah sehingga target perusahaan bisa tercapai lebih awal” kata Dia.
Triyana Resort Bali berdiri diatas tanah seluas 7.600 meter persegi dengan konsep bambu yang unik. Unit yang tersedia adalah Glamping Camp, Natural Villa, dan family suite. Selain menyajikan unit – unit yang unik, fasilitas yang ada juga tidak kalah uniknya, lobby berkelas dengan konsep traditional bambu dilengkapi dengan restaurant, terdapat river swimming pool yang berada pada tengah – tengah kawasan resort dan juga wedding area yang berbentuk terasering dengan dihiasi pilar – pilar bambu yang kokoh dan elegan.